February 12, 2010

Selimut Debu





Hobbyku jalan-jalan, kemana aja. Bisa gunung, lembah, laut, danau, kota, sawah, pematang, sungai, pasar.
Dahulu aku takut laut, maka aku banyak mengunjungi gunung dan lembah.
Menikmati udara dingin membeku diatas puncak gunung, merasakan hembusan angin lembah nan lembut mengelus kulit (lama2 bikin kulit kering juga), menguji mental (yang sayangnya bukan terbuat dari baja makanya mudah lemah alias pengen turun gunung krn udah gak mampu lagi), belajar ngatur nafas (agak sulit karena masih suka merokok), dan yang paling dinikmati adalah memasak...hehehe...aku suka sekali kegiatan memasak terlebih di depan tenda.

Beberapa tahun kemudian, kegiatan jalan-jalan ini diselingi dengan rafting. Mengayuh perahu karet di sungai. Juga kegiatan wisata kota atau xplorasi sebuah kota. Khusus untuk wisata kota ini aku sangat antusias apabila dilakukan dengan ala backpacker. Sangat menantang...

Sampai akhirnya aku suka laut, dimulai ketika saat itu hampir semua undangan tujuannya adalah laut. Rasa suka berubah menjadi cinta saat aku diajak ke Lombok. It's amazing...

Ok, itulah "petualangan"ku
segitu aja
begitu aja

Sangat berbeda dengan Agustinus Wibowo ini. Dalam buku yang berisi perjalanan ala backpacker-nya menelusuri Afganistan, Agus menyuguhkan cerita yang sangat - sangat luar biasa. Sampai2 orang yang memberi kata pengantar buku itu, menyebut Agus bukanlah Traveler tapi Explorer.
Buku cerita perjalanan yang ditulis dengan gaya jurnalis namun indah karena bercampur dengan unsur sastra, membuat siapapun yang membaca gak mau berhenti.
Bahkan saya sampai terbawa mimpi, berada di Afganistan...hehehe...
Satu hari nanti, kalau masih ada umur dan kesempatannya, saya ingin melakukan "traveling" seperti Agus. Persis seperti itu, hanya - hanya di negara/kota yang aman - bukan negara/kota yang tengah berkecamuk perang.

Ayo Agus, mengembaralah...temukan kebenaran...

No comments: