November 20, 2010

that's a life (my life)


dulu

aku lahir menjadi anak ke-3 dari 10 bersaudara, perempuan paling besar dari 3 perempuan yang ada. sejak kecil aku suka main, aktif, dan suka menyendiri. semua permainan anak2 pada zamannya aku mainkan. dampu, selodor, kelereng, kartu gambar, kasti, bekel, congklak, dll, senang banget...

aku juga suka berorganisasi. aku berpartisipasi dalam kegiatan karang taruna menyambut 17 agustus, menjadi pimpro kegiatan naik gunung ke gunung gede, gunung salak, camping di sukabumi (lupa namanya). aktif ikut lomba2 17-an kayak lomba balap karung, badminton, makan kerupuk hahaha..main alat musik rebana juga.

sejak SD aku selalu sibuk, pagi sekolah agama/madrasah, siang sekolah SD sampai sore, malam habis maghrib mengaji di langgar, malam belajar...begitu trs tak terasa olehku, aku menikmati semuanya.

saat2 bulan puasa, bantu abangku, mereka jualan kue putu mayang keliling kampung...seruuuu...

aku ingat saat bulan puasa emak ku selalu menghidangkan roti lauw diolesi dengan sirup merah, wow enaaak banget deh..

aku pernah terluka kena beling, kaki ku diobati dengan bawang yang dibakar, alamaaaak...sakiiit...menjerit2 tapi tak berdaya melawan emak...dan sembuh seketika hahaha..

dulu emakku juga buka usaha setrum accu, aku sering bantu untuk angkat2 accu itu, berat loh, juga menyusunnya dan menempelkannya bersambung dengan timah yang berbentuk panjang pipih berguna untuk menyalurkan listrik.

emakku pinter masak, sering buat makanan apa aja. lemper, serabi, kue unti (sejenis kue yang berisi kelapa+gula merah dibungkus daun pisang) itu yang kuingat. aku sering bantu sambil main2.

rumah ku dulu besar untuk ukuran zaman itu, banyak kamar karena keluarga besar sich. seringkali aku punya rasa takut kalau mau ke kamar mandi karena gelap. namun secara umum yg kuingat emang dapurku gelap. belakang rumah ada pohon2 besar dan tinggi. rasa takutku gak sebesar sekarang.

belakang rumah ada lahan kosong yang luas, masa kanak2ku puas bermain disitu.

rumah ku yang besar banget itu, bertingkat 2, bagian atas untuk abang laki2ku. aku sering main ke atas untuk menyendiri, memikirkan alam semesta dan kehidupan setelah kematian.

diantara 10 bersaudara itu, aku yg paling rajin beres2 dan bersihin rumah, karena memang aku suka kerapihan, keteraturan dan kebersihan.

aku menikah hampir 10 tahun, dikaruniai anak 2 orang, cowok semua. aku bahagia dan mencintai keluargaku. sampai satu ketika aku tergoda hingga menghancurkan perkawinan dan anak2ku...aku menyesali keputusan ini






kini


aku masih sendiri, setelah bercerai dan beberapa kali menjalin hubungan yang gagal. apa yang kurasakan? penyesalan itu pasti. lebih penyesalan karena berpisah dengan anak. anak2ku kini jauh dariku.

hidupku juga agak kacau kini. saat usia 40-an belum punya pekerjaan tetap. pasangan hidup pun yang kini ku jalanin gak jelas hehehehe

terlebih pilihan hidup yang ku ambil kini. sangat amat kurang dapat dipertanggungjawabkan dan memalukan.

ahhh.....






No comments: